Selamat datang di Dunia Fisika

Sabtu, 01 Oktober 2011

Sifat-sifat Gelombang

Secara umum sifat – sifat gelombang adalah:
1) Dapat mengalami pemantulan atau refleksi;
2) Dapat mengalami pembiasan atau refraksi;
3) Dapat mengalami superposisi atau interferensi;
4) Dapat mengalami lenturan atau difraksi, dan;
5) Dapat mengalami pengutuban atau polarisasi.




A. PEMANTULAN GELOMBANG (REFLEKSI GELOMBANG)
       
Refraksi Gelombang
Pemantulan gelombang pada tangki riak, pada pemantulan ini diperoleh gelombang lingkaran yang pusatnya adalah sumber gelombang S. Gelombang pantul yang dihasilkan oleh bidang lurus juga berupa gelombang lingkaran S sebagai pusat lingkaran.
Jarak S ke bidang pantul sama dengan jarak s ke bidang pantul.
        Menurut Hukum Snellius, gelombang datang, gelombang pantul, dan garis normal berada pada satu bidang dan sudut datang akan sama dengan sudut pantul, seperti tampak pada gambar berikut:
        Untuk gelombang dua atau tiga dimensi seperti gelombang air, kita mengenal dengan istilah sinar gelombang dan muka gelombang. 

Muka Gelombang
Muka Gelombang
              Muka gelombang (Front wave) didefinisikan sebagai tempat kedududkan titik – titik yang memiliki fase yang sama pada gelombang, pada gambar di samping ini menunjukkan lingkaran – lingkaran tersebut merupakan muka gelombang. Jarak antara muka gelombang yang berdekatan sama dengan satu gelombang (λ). Sinar gelombang adalah garis yang ditarik dengan arah tegak lurus terhadap muka gelombang

     Bila gelombang melingkar merambat terus kesegala arah maka pada jarak yang jauh dari sumber gelombang, kita akan melihat muka gelombang yang hamper lurus, seperti halnya gelombang air laut yang sampai dipantai. Muka gelombang yang seperti ini disebut sebagai muka gelombang bidang.

B. PEMBIASAN GELOMBANG (REFRAKSI GELOMBANG)
           Pada pemantulan gelombang, gelombang yang tiba di batas medium akan dipantulkan ke arah semula. Pada pembiasan, gelombang yang mengenai bidang batas antara dua medium, sebagian akan dipantulkan dan sebagian lagi akan diteruskan atau dibiaskan. Gelombang yang dibiaskan ini akan mengalami pembelokan arah dari arah semula tergantung pada mediumnya.
Pada medium kedua, cepat rambat gelombang mengalami perubahan dan perubahan ini pun tergantung pada mediumnya. Dengan kata lain, pembiasan gelombang adalah pembelokan arah lintasan gelombang etelah melewati bidang batas antara dua medium yang berbeda.



2 komentar:

  1. sifat - sifat gelombang dapat mengalami pemantulan atau refleksi;Dapat mengalami pembiasan atau refraksi; Dapat mengalami superposisi atau interferensi;dapat mengalami lenturan atau difraksi, dan; Dapat mengalami pengutuban atau polarisasi.
    Apa bedanya superposisi dengan interferensi gelombang????

    BalasHapus
  2. menurut referensi yg q dpt interferensi adalah penjumlahan gelombang.
    Interferensi adalah "nama peristiwa" atau proses, yaitu proses penggabungan atau penjumlahan dua buah gelombang (dengan syarat-syarat tertentu), dan istilah "superposisi" mempunyai arti yang sama, yaitu penjumlahan gelombang.

    Yang saya tahu :

    1. Istilah interferensi lebih banyak digunakan untuk gelombang elektromagnetik (misal : interferensi gelombang cahaya)

    2. Istilah superposisi lebih banyak digunakan pada gelombang mekanik (misal : superposisi gelombang transversal pada tali)

    3. Tetapi, bukan berarti kita tidak boleh menyebut "interferensi gelombang pada tali", karena kedua istilah itu mempunyai arti yang sama.

    BalasHapus